Certified Procurement Officer (CPOf) 4 – 6 November 2024 (Waskita Toll Road)

LPKN dan PT Waskita Toll Road Sukses Gelar Inhouse Training dan Sertifikasi Kompetensi Pengadaan Certified Procurement Officer (CPOf)

Jakarta, 7 November 2024 — Lembaga Pengembangan dan Konsultasi Nasional (LPKN) kembali meraih capaian signifikan dalam meningkatkan kompetensi para profesional di bidang pengadaan barang dan jasa dengan menggelar Inhouse Training dan Sertifikasi Kompetensi Pengadaan – Certified Procurement Officer (CPOf). Program pelatihan yang berlangsung dari tanggal 28 Oktober hingga 6 November 2024 ini diikuti secara antusias oleh jajaran profesional pengadaan dari PT Waskita Toll Road, sebuah perusahaan terkemuka dalam industri infrastruktur.

Pelatihan dan sertifikasi ini dirancang khusus untuk memenuhi standar kompetensi nasional dan internasional, yang semakin penting bagi perusahaan dan instansi dalam memastikan efisiensi dan kualitas di setiap proses pengadaan mereka. Melalui kerjasama dengan LPKN, PT Waskita Toll Road berkomitmen meningkatkan kapasitas sumber daya manusianya agar mampu menghadapi tantangan dan kompleksitas pengadaan di era modern.

Tahapan Pelatihan dan Sertifikasi

Pelatihan Certified Procurement Officer (CPOf) ini terdiri dari tiga tahapan utama yang dirancang secara komprehensif untuk meningkatkan kemampuan teknis dan manajerial para peserta dalam bidang pengadaan. Adapun tahapan tersebut meliputi:

1. E-Learning (28 Oktober – 1 November 2024)

Tahap pertama pelatihan dilaksanakan melalui metode e-learning, yang memungkinkan peserta untuk belajar secara mandiri dan fleksibel. Selama lima hari, para peserta mengerjakan enam unit kompetensi dengan panduan Buku Kerja yang telah disediakan. Dalam proses ini, peserta tidak hanya belajar secara teori, tetapi juga diberikan kesempatan untuk langsung mempraktikkan pemahaman mereka dengan mengumpulkan Buku Kerja kepada panitia untuk mendapatkan umpan balik.

Pada 30 Oktober 2024, para peserta memperoleh bimbingan khusus dari LSP Pengadaan terkait pengisian dokumen APL 01 & APL 02, sebagai persiapan awal untuk mengikuti uji kompetensi. Arahan ini menjadi pedoman penting bagi peserta agar dapat melengkapi semua persyaratan yang diperlukan dan memastikan kesiapan mereka dalam menghadapi ujian sertifikasi. Tahap ini berjalan dengan lancar, didukung antusiasme peserta yang ingin meningkatkan pemahaman mereka mengenai sistem pengadaan modern.

2. Pembelajaran Tatap Muka (4 – 5 November 2024)

Setelah menyelesaikan tahap e-learning, pelatihan dilanjutkan dengan sesi tatap muka di Vasaka Hotel, Jakarta, pada 4 hingga 5 November 2024. Sesi ini dirancang untuk memberikan pembelajaran yang interaktif dan mendalam, dengan panduan langsung dari para fasilitator berpengalaman, yakni Ir. Sutan Suangkupon Lubis, M.Sc., dan Ir. Raymon Budi Hermanto, S.T., M.H., CCMS.

Pada hari pertama, peserta mendalami materi terkait Lingkungan Pengadaan. Mereka dibimbing untuk memahami proses analisis kebutuhan, menyusun prioritas pengadaan, serta menyusun dokumen pengadaan yang efektif dan efisien. Diskusi interaktif dan latihan studi kasus membuat peserta dapat mempraktikkan pemahaman mereka secara lebih konkret. Diskusi dan tanya jawab dengan fasilitator memberikan kesempatan bagi peserta untuk mengasah keterampilan mereka dalam menyelesaikan berbagai masalah dan skenario nyata yang mungkin dihadapi dalam pengadaan.

Pada hari kedua, fokus pelatihan beralih pada materi Kualifikasi Penyedia dan Evaluasi Dokumen Penawaran. Peserta diberikan pemahaman mendalam mengenai analisis kriteria kualifikasi penyedia, yang sangat penting untuk menentukan kredibilitas dan kompetensi calon mitra penyedia barang atau jasa. Selain itu, mereka juga dilatih untuk mengevaluasi dokumen penawaran secara efektif, sebuah proses yang krusial dalam menentukan keberhasilan proses pengadaan. Sesi studi kasus memberikan kesempatan bagi peserta untuk menerapkan metode evaluasi secara langsung, sehingga mereka semakin percaya diri dalam menghadapi situasi pengadaan sesungguhnya.

3. Ujian Sertifikasi (6 November 2024)

Sebagai tahap akhir dari program CPOf ini, para peserta mengikuti ujian sertifikasi pada tanggal 6 November 2024. Ujian sertifikasi ini terdiri dari dua tahap, yaitu ujian tertulis dan wawancara yang dipandu langsung oleh Tim Asesor dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Setiap peserta menjalani ujian dengan penuh komitmen dan menunjukkan dedikasi tinggi untuk memperoleh sertifikasi kompetensi di bidang pengadaan.

Dalam ujian tertulis, peserta diharuskan menyelesaikan soal-soal terkait konsep, regulasi, dan prosedur pengadaan yang telah mereka pelajari selama pelatihan. Kemudian, wawancara dilakukan oleh Tim Asesor untuk menilai pemahaman dan keterampilan peserta secara lebih komprehensif. Proses ini memastikan bahwa setiap peserta benar-benar menguasai materi yang telah dipelajari dan mampu mengaplikasikannya dalam tugas-tugas pengadaan di lapangan.

Komitmen LPKN dan PT Waskita Toll Road dalam Meningkatkan Kompetensi SDM

Keberhasilan pelaksanaan Inhouse Training dan Sertifikasi Kompetensi CPOf ini menunjukkan komitmen LPKN dan PT Waskita Toll Road dalam mencetak sumber daya manusia yang unggul dan berkualitas di bidang pengadaan. Melalui pelatihan ini, peserta tidak hanya dibekali dengan pengetahuan teoretis tetapi juga keterampilan praktis yang relevan dengan kebutuhan industri.

Para peserta yang berhasil memperoleh sertifikasi CPOf diharapkan dapat membawa dampak positif dalam pelaksanaan pengadaan di PT Waskita Toll Road, serta berkontribusi dalam mewujudkan tata kelola pengadaan yang efisien, transparan, dan akuntabel. Dengan kompetensi yang telah diperoleh, para profesional pengadaan ini siap menghadapi tantangan dan memaksimalkan kualitas layanan pengadaan sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh perusahaan dan regulasi pemerintah.

Dukungan dan Harapan ke Depan

Pelaksanaan pelatihan ini tidak lepas dari dukungan penuh LPKN dalam menyediakan fasilitas dan metode pembelajaran yang optimal. Direktur Utama LPKN menyampaikan apresiasinya kepada seluruh peserta dan tim fasilitator yang telah bekerja keras dalam memastikan kelancaran program ini. “Pelatihan CPOf ini bukan sekadar sertifikasi, melainkan bagian dari upaya untuk menciptakan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing tinggi di sektor pengadaan. Kami berharap, pengetahuan yang didapatkan dapat diterapkan dengan baik dalam lingkungan kerja masing-masing peserta,” ujar Perwakilan dari LPKN.

Dalam kesempatan yang sama, pihak PT Waskita Toll Road juga menyampaikan harapan agar kerja sama dengan LPKN dapat terus berlanjut, dengan tujuan untuk memperkuat kemampuan SDM di perusahaan. “Kompetensi SDM adalah fondasi dalam keberhasilan proses pengadaan yang efisien dan transparan. Dengan adanya sertifikasi CPOf ini, kami optimis mampu meningkatkan kualitas pengadaan di perusahaan kami,” ungkap perwakilan dari PT Waskita Toll Road.

Penutup

Inhouse Training dan Sertifikasi Kompetensi CPOf yang diselenggarakan oleh LPKN ini telah berlangsung dengan sukses dan diharapkan dapat menjadi langkah penting dalam meningkatkan kualitas pengadaan di PT Waskita Toll Road. Melalui program pelatihan yang komprehensif ini, para profesional pengadaan di PT Waskita Toll Road kini memiliki kemampuan dan kepercayaan diri yang lebih baik dalam menghadapi berbagai tantangan pengadaan yang semakin kompleks.

Dengan komitmen bersama dari LPKN dan PT Waskita Toll Road, diharapkan pelatihan dan sertifikasi seperti ini dapat terus berlangsung, membuka kesempatan bagi lebih banyak profesional pengadaan di seluruh Indonesia untuk mengembangkan keahlian dan kemampuan mereka. Ke depannya, semoga program ini menjadi model pelatihan pengadaan di Indonesia yang mampu mencetak profesional yang kompeten dan berintegritas tinggi.

Dokumentasi Kegiatan

Suasana Ice Breaking di sela kegiatan pembelajaran
Pembagian Doorprize bagi peserta yang beruntung
Foto bersama Narasumber dengan peserta
Paparan materi oleh narasumber